Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 00:29:43【Sehat】102 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(17)
Artikel Terkait
- Begini cara memisahkan tulang ceker ayam agar mudah diolah
- BRIN temukan penggunaan "test kit" kurang sesuai dalam kegiatan MBG
- Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG
- Kementerian UMKM sebut realisasi KUR sektor produksi capai 70 persen
- CP Group Thailand yakin pada pasar China yang luas dan terbuka
- Cegah penyakit, pencantuman label peringatan produk tinggi GGL didesak
- RI menyiapkan 500 ribu tenaga kerja terampil dikirim ke luar negeri
- RI menyiapkan 500 ribu tenaga kerja terampil dikirim ke luar negeri
- Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG
- BGN tegaskan ngak ada SPPG yang boleh memasak sebelum jam 12 malam
Resep Populer
Rekomendasi

Polda Kepri uji kualitas makanan bergizi gratis tiap hari

Ibu Negara Brasil berpesan utamakan pangan lokal untuk kesuksesan MBG

SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat

Ibu Negara Brasil berpesan utamakan pangan lokal untuk kesuksesan MBG

BGN hentikan operasional SPPG Kota Soe 1 NTT imbas keracunan MBG

Koalisi organisasi masyarakat minta pemerintah terapkan cukai MBDK

Akademisi Kesehatan: Anak dan lansia rentan sakit saat pancaroba

Ngak hanya segar, 10 buah ini efektif cegah dehidrasi saat cuaca panas